Matahari dan bulan telah menghiasi langit bumi selama miliaran tahun,
sehingga mungkin menjadi sulit dibayangkan bagaimana bintang lain akan
terlihat jika ditempatkan di tempat matahari, atau bagaimana penampilan
langit malam kita jika planet lain menggantikan bulan.
Animasi itu menunjukkan bagaimana siang hari di bumi dengan menempatkan bintang-bintang yang berbeda di jantung tata surya kita.
Bintang pertama, Alpha Centauri, bintang terdekat dengan matahari kita,
dan salah satu yang paling terang di langit malam selatan. Pada
kenyataannya, bintang ini terletak sekitar 4,3 tahun cahaya, hampir
300.000 kali jarak dari Bumi ke matahari. Jika Alpha Centauri mengganti
matahari kita, sistem bintang ganda akan muncul dalam langit kita.
Bersama dengan bintang pendampingnya, Alpha Centauri B, mereka mengorbit
pusat gravitasi bersama mereka setiap 80 tahun. Jarak rata-rata antara
mereka adalah sekitar 11 unit astronomi (AU) – sekitar jarak yang sama
dengan matahari ke Uranus.
Alpha Centauri A dan B
Sementara Sirius adalah bintang paling terang di langit, dan berada
sekitar 8,6 tahun cahaya jauhnya dari bumi, dengan massa dua kali lipat
dari matahari kita. Sirius di konstelasi Canis Major Greater Dog dan di
cakrawala planet kita akan muncul di bawah kabut biru.
Sirius
Animasi juga mengungkapkan Arcturus mengisi langit bumi. Arcturus,
raksasa merah, terlihat oranye. Ini adalah bintang paling terang keempat
di langit, dan saat ini sedang dalam tahap akhir kehidupannya.
Arcturus Terbenam
Sedangkan Vega, memiliki ukuran yang sama seperti matahari kita, tetapi cerah dan panas.
Bintang terakhir yang ditampilkan adalah Polaris, yang juga dikenal
sebagai Bintang Utara, terletak pada ujung pegangan Biduk Kecil (Little
Dipper).
Polaris
Berikut videonya:
Badan Antariksa Federal Rusia juga telah membuat video yangmenunjukkan
bagaimana langit bumi akan terlihat jika bulan digantikan oleh
Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Ini menunjukkan betapa besar beberapa planet dengan Jupiter dan Saturnus tampak mengisi sebagian besar langit.
Radius bulan sekitar 1,738 km adalah sangat kerdil jika dibandingkan
dengan planet lain dengan menempatkannya pada posisi bulan yang sekitar
384,000km dari Bumi. Mars, misalnya, ukurannya sekitar dua kali ukuran
bulan, dengan radius 3,397 km.
Uranus adalah sekitar 25 kali lebih besar dengan radius 25,559 km,
sementara Jupiter sangat jauh lebih besar dengan radius 71,490 km.
Menariknya, beberapa bulan dari planet-planet terebut juga akan berada
di jalur tabrakan dengan Bumi. Dione, misalnya, yang mengorbit Saturnus
pada jarak 377,000km, kemungkinan akan bertabrakan dengan bumi jika
Saturnus berada di tempat bulan.
Efek lain yang menarik adalah pengaruh gravitasi di bumi jika planet
lain ditempatkan cukup dekat. Mereka bisa menanggalkan atmosfer kita dan
menyebabkan gelombang besar dan gunung berapi.
Jika Jupiter adalah planet di posisi bulan, kemungkinan Bumi bahkan
tidak akan bertahan utuh, karena akan hancur dicabik-cabik oleh
gravitasi Jupiter dan membentuk sebuah cincin di sekeliling raksasa gas
tersebut.
=====================================================================
Tidak ada komentar:
Posting Komentar